Tunggu Salinan Putusan MA, PT GKP Komitmen Patuhi Hukum

oleh -61 Dilihat

WAWONII,ONESULTRA.COM  Menanggapi beredarnya informasi terkait putusan Mahkamah Agung (MA) Nomor Perkara 403 K/TUN/TF/2024, PT Gema Kreasi Perdana (GKP) meminta semua pihak untuk menahan diri dan tidak mengambil kesimpulan terlalu dini.

“Dalam menanggapi informasi tersebut, kami harap semua pihak dapat sepenuhnya menghormati dan menghargai proses hukum yang sedang berjalan. Mari kita semua menjaga kondusifitas Pulau Wawonii agar tetap tentram dan aman,” kata Manager External Relations PT GKP, Made Fitriansyah.

Made bilang bahwa pihak perusahaan hingga saat ini masih menunggu salinan putusan resmi dari MA, untuk kemudian akan dipelajari lebih lanjut

Hal ini lanjut Manager External Relations PT GKP, Made menjadi landasan dalam menjalankan semua prosedur hukum dengan penuh tanggung jawab, sebagaimana komitmen kami terhadap kepatuhan hukum,” lanjutnya.

Baca Juga :  Ribuan Warga Simpatisan Sudiro-Raup Padati Area Deklarasi

“PT GKP Penuhi Kewajiban Regulasi”

Terpisah, Koordinator Humas PT GKP, Marlion SH menegaskan jika PT GKP merupakan perusahaan yang sangat taat dan menjunjung tinggi supremasi hukum di Indonesia.

Selain menghargai proses hukum yang sedang berjalan, imbuh marlion, PT GKP juga selalu memenuhi kewajiban regulasi dan kontribusi dari sektor pertambangan dan kehutanan.

“Perusahaan ini berturut-turut mendapatkan predikat pembayar terbaik dalam kategori tertib bayar PNBP dan PSDH-DR oleh BPKH Sulawesi Tenggara dan BPHP Makassar. Kewajiban lainnya yang tidak kalah penting dalam memenuhi salah satu prasyarat perizinan kehutanan, yakni melakukan Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang kini tengah berjalan Hingga saat ini, mencakup area yang ditanami lebih kurang 743 Ha di Pulau Wawonii,” jelasnya

Baca Juga :  Respon Aspirasi, DPRD Kota Kendari Gelar RDP Bahas TPPO

Lebih lanjut pria yang juga berprofesi praktisi hukum ini mengatakan, sejak kehadiran PT GKP di Pulau Wawonii, sudah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya, yakni mulai dari penyerapan tenaga kerja lokal sampai pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitarnya yang sangat hidup dan berkembang, serta pembangunan infrastruktur dalam berbagai program CSR PT GKP yang terus bergulir memperhatikan kebutuhan masyarakat dan daerah setempat.

“Dari sisi tenaga kerja, PT GKP memprioritaskan tenaga kerja lokal. Saat ini, kurang lebih 80 persen tenaga kerja berasal dari masyarakat Pulau Wawonii,”pungkas Marlion. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.